Tivanusantara – Hujan deras yang mengguyur Kota Ternate sejak Sabtu (21/6) siang hingga malam hari mengakibatkan banjir dan longsor melanda sejumlah kelurahan. Intensitas hujan yang semakin deras mengakibatkan debit air terus naik di beberapa titik.
Air yang semakin meluap itu terletak di Kelurahan Gambesi, Sasa serta Jambula dan menggenangi beberapa rumah warga hingga hampir mencapai atap. Akibatnya, sejumlah warga terjebak di dalam rumah. Selanjutnya, warga menghubungi Kantor SAR Ternate dan meminta perbantuan untuk dievakuasi
Merespons hal tersebut, pukul 20.50 WIT, Tim Rescue Kantor SAR Ternate bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan evakuasi terhadap warga dengan menggunakan peralatan SAR air dan lainnya.
“Beberapa warga Kelurahan Jambula, Sasa dan Gambesi juga telah dievakuasi ke tempat yang lebih aman, yaitu di Kantor SAR Ternate untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,” ujar Kepala Basarnas Ternate, Iwan Ramdani.
Selanjutnya, kata Iwan, Tim Rescue Kansar Ternate melakukan patroli dan pemantauan di beberapa titik kelurahan yang ada di Kota Ternate untuk melihat situasi dan kondisi, karena di beberapa kelurahan terjadi longsor seperti di Kelurahan Fitu, Gambesi, Sasa, hingga BTN. Namun hingga saat belum ada laporan korban jiwa yang diakibatkan longsor tersebut.
“Hingga saat ini hujan masih terus mengguyur Kota Ternate dan sekitarnya. Untuk itu, diimbau kepada seluruh masyarakat Maluku Utara agar selalu memantau situasi. Kurangi aktivitas di luar saat cuaca buruk seperti hujan lebat, angin kencang dan petir. Jauhi daerah dengan risiko seperti tanah longsor dan banjir,” imbuh Iwan,
Sembari meminta warga melaporkan ke pihak yang berwenang jika terjadi kondisi darurat. Atau segera hubungi Basarnas di Emergency Call 115. (tan)
Tinggalkan Balasan