PAD Kabupaten Pulau Morotai Masih Jongkok

DARUBA, TN – Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Pulau Morotai pada 2023 masih jauh dari target.Lihat saja, target yang dipasang pemerintah sebesar Rp 76.149.327.245, yang dicapai sekitar Rp 22 miliar lebih atau mencapai 29,91 persen. Fakta tersebut bersadasarkan data yang dimiliki Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD).
Dengan begitu, maka dari 9 instansi penunjang PAD harus maraton mencapai kekurangannya sebesar Rp 54 miliar lebih. Untuk pendapatan di bagian Badan Pengelolaan Pendapatan Keuangan Asli Daerah target PAD sebesar Rp 31.905.560.000, baru dicapai Rp 4.417.744.344.14 atau 13,85 persen. Rumah Sakit Umum Daerah, target PAD sebesar Rp 24.877.148.450 baru di capai Rp 11.239.986.123 atau 45,18 persen.
Dinas Kesehatan dan Keluarga Berencana, target PAD sebesar Rp 3.252.351.550 baru di capai Rp 1.573.589.495 atau 48,38 persen. Dinas Perhubungan, target PAD sebesar Rp 3.000.000.000 baru di capai Rp 125.627.000 atau 3,78 persen. Disperindagkop dan UKM, target PAD sebesar Rp 2.704.242.012 baru di capai Rp 144.521.100 atau 4,19 persen.
Dinas Kelautan dan Perikanan, target PAD sebesar Rp 1.000.000.000 baru di capai Rp 1.311.961.908 atau 131,20 persen. Dinas Pariwisata, target PAD sebesar Rp 532.000.000 baru di capai Rp 18.146.000 atau 3,41 persen. Dinas Lingkungan Hidup, target PAD sebesar Rp 1.000.000.000 baru di capai Rp 121.121.000 atau 12,11 persen.
Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang, target PAD sebesar Rp 500.000.000 baru di capai Rp 113.616.454 atau 22,72 persen. Untuk diketahui, capaian PAD Pulau Morotai pada Tahun 2022 juga tidak mencapai target. Sebab, dari target PAD sebesar Rp 59.469.354.892, yang dicapai hanya Rp 23.658.557.028.79 atau 39.78 persen. (tr1/rii)
Join channel telegram websitekami.com agar tidak ketinggalan berita loker terbaru lainnya
Join now