Tivanusantara – Perhimpunan Lingkar Arus Studi (Pilas) Institute menggelar Musyawarah Besar (Mubes) ke-XVII, di sekretariat Pilas, Sabtu (4/10). Acara ini resmi dibuka oleh Rahmat R Wali selaku serambi Pilas.

Mubes kali ini mengusung tema “Transformasi Kepemimpinan PILAS Institute dalam Membentuk Pengurus yang Berintegritas”, menandai momen penting dalam menentukan arah baru organisasi, sekaligus proses kaderisasi kepemimpinan di lingkungan Pilas.

Dalam sambutannya, Direktur Pilas Institute, Fahri Aufat, menyampaikan harapannya agar Mubes XVII tidak sekadar menjadi agenda rutin, tetapi juga menjadi titik tolak lahirnya pemimpin baru yang visioner, tangguh, dan menjunjung tinggi nilai-nilai integritas.

“Saya berharap Mubes ini tidak hanya menjadi agenda biasa, tetapi menjadi momen penting dalam munculnya direktur baru yang visioner dan mampu menggerakkan Pilas Institute ke jenjang yang lebih maju,” ujarnya.

Senada juga disampaikan oleh perwakilan Serambi Pilas, Rahmat R Wali, yang mengulas perjalanan panjang Pilas Institute dari awal berdirinya. Ia mengingatkan peserta akan sejarah organisasi yang dimulai dari kelompok kecil bernama “Las” hingga menjadi lembaga yang kini dikenal luas sebagai pusat pengembangan pemikiran dan kaderisasi intelektual.

“Dari Las ke Pilas, dari kelompok kecil hingga menjadi kekuatan yang memberikan kontribusi nyata di bidang birokrasi dan dunia akademik. Ada hal-hal yang telah dibuktikan oleh Pilas yang tidak dimiliki oleh organisasi besar. Kader Pilas harus terus belajar, gagal, coba kembali, gagal lagi, dan tetap coba sampai berhasil,” tegasnya.

Mubes XVII diharapkan menjadi forum strategis untuk memperkuat konsolidasi kader, memperbarui struktur organisasi, serta meneguhkan kembali komitmen terhadap nilai-nilai keilmuan, integritas, dan semangat perubahan yang telah menjadi identitas Pilas Institute sejak awal berdiri. (udi/tan)