Tivanusantara – PT Position tak henti-hentinya melakukan terobosan positif di Kabupaten Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara. Kali ini, perusahaan tambang tersebut memberikan dukungan ke SMK Negeri 1 Halmahera Timur, melalui program pengembangan dan pemberdayaan masyarakat (PPM). PT Position mendukung penuh pelaksanaan ujian kompetensi keahlian (UKK) bagi siswa kelas XII, jurusan Teknis Konstruksi dan Bangunan.
Dalam pelaksanaan UKK tahun ini, siswa diberi tantangan langsung untuk mengaplikasikan keterampilan yang telah dipelajari di bangku sekolah dengan membuat model pondasi bangunan di bengkel konstruksi dan properti SMKN 1 Halmahera Timur. Model ini dirancang mengacu pada standar industri, guna memastikan bahwa kompetensi siswa benar-benar sesuai dengan kebutuhan dunia kerja saat ini.
Tidak hanya penyediaan bahan, sinergi SMKN 1 Halmahera Timur dengan PT Position juga diwujudkan dalam kolaborasi asesmen, di mana tim dari Departemen Konstruksi dan Sipil PT Position turut terlibat sebagai asesor atau tim penilai UKK. Siswa mengikuti proses penilaian yang ketat dan profesional, langsung dari pihak industri.
Menurut Kepala SMKN 1 Halmahera Timur, Nursilawan Hasan, S.Pd, pelibatan pihak industri sebagai asesor adalah bagian dari upaya menyelaraskan standar pendidikan vokasi dengan tuntutan lapangan kerja. “Penilaian UKK dengan standar industri menjadi landasan utama kenapa kami menggandeng PT Position sebagai asesor. Kami ingin siswa benar-benar siap bersaing di dunia kerja, bukan hanya lulus di atas kertas,” ungkapnya.
Sinergi antara SMKN 1 Halmahera Timur dan PT Position bukanlah hal baru. Sebelumnya, kerja sama dalam berbagai kegiatan PPM bidang pendidikan telah memberikan dampak positif bagi proses belajar mengajar di sekolah. Di tahun 2025 ini saja, tercatat beberapa bentuk dukungan PT Position “Pos Pintar” terhadap SMKN 1 Halmahera Timur antara lain: dukungan pada Lomba Kerja Siswa tingkat Provinsi, partisipasi dalam Hari Peduli Sampah Nasional, kegiatan peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, Beasiswa Pelajar, dan Praktek Kerja Industri (Prakerin) yang turut melibatkan para pelajar SMKN 1 Halmahera Timur.
Melalui berbagai kolaborasi ini, SMKN 1 Halmahera Timur berharap dapat terus menjalin kemitraan strategis dengan dunia usaha dan dunia industri, guna menciptakan lulusan yang tidak hanya cakap secara teori, namun juga tangguh dalam praktik. (xel)
Tinggalkan Balasan