TOBELO, TN – Ini kabar gembira bagi petani di Maluku Utara (Malut) bahwa harga Kopra sekarang ini relatif masih stabil. Di Kota Tobelo, Kabupaten Halmahera Utara (Halut), dari beberapa pekan lalu hingga kini harganya masih berkisar Rp 7.000 hingga Rp 7.200 per klilogramnya. Ada juga sebagian pembeli skala besar mematok harga Rp 6.900 per kilogram. Harga Kopra di Tobelo ini tidak jauh berbeda dengan di Kota Ternate.
Freddy Pelampung, salah satu pembeli Kopra skala besar di Tobelo mengatakan, ia sudah bertahun-tahun membeli Kopra di Tobelo. Puluhan petani yang menjual Kopra di tokonya. Jika harga Kopra stabil atau naik, Freddy mengaku amat senang, karena sudah tentu dapat membantu para petani, terutama bagi mereka yang anaknya kuliah, baik itu di Ternate atau kuliah di luar Maluku Utara. “Kadang saya ikut bantu kalau harga turun. Eceran sekarang ini saya ambil paling tinggi itu Rp 7.300 per kilogram. Saya punya Gudang penampung di Tobelo dan di Kao,” jelasnya.
Menurut Freddy, Kopra yang ia beli di Tobelo, akan dibawa ke Surabaya. Dirinya baru mengambil keputusan untuk mengirim Kopranya ke Surabaya kalau sudah mencapai 1.000 ton. Kata dia, memang harga Kopra di Tobole sekarang ini berbeda-beda, tergantung pembeli mana yang mematok tinggi. “saya selalu patok tinggi dan sudah tentu saya sudah hitung pasar di Surabaya. Karena kita juga harus pikirkan nasib petani dan seimbangkan dengan harga pasar di Surabaya,” jelasnya. (fnc/rii)
Tinggalkan Balasan